Rabu, 30 November 2011

Nikon D7000 VS Canon EOS 60D

nikon-d7000-canon-60d

Nikon D7000 vs Canon EOS 60D

Inilah pertarungan sengit antara dua kamera DSLR di kelas menengah untuk tahun ini. Nikon yang hadir dengan D7000 (penerus D90) melawan Canon yang mengandalkan EOS 60D (boleh dibilang penerus EOS 50D, walau dalam beberapa aspek penerus EOS 50D yang sesungguhnya adalah EOS 7D). Walau di awal saya sampaikan kalau keduanya sama bagusnya, tentu bedah fitur keduanya membuat kita penasaran kan? Yuk simak bagaimana duel raksasa kali ini.
Dilihat dari penampilan, D7000 tampak sedikit lebih kecil dibanding 60D. Perbedaan utamanya justru dari material bahan bodinya, dimana D7000 memakai magnesium alloy sedang 60D memakai polycarbonate resin (plastik). Suatu hal yang berkebalikan karena dulu D90 yang memakai plastik sedang 50D justru memakai magnesium. Keduanya memiliki desain yang mirip, terutama bagaimana penempatan mode dial dan layar LCD di bagian atas. Kamera Nikon kelas menengah memiliki tombol putar di bagian depan yang bisa diputar dengan jari telunjuk, sedang Canon selalu menempatkan tombol putar di dekat tombol shutter.

Lensa kit D7000 sedikit lebih pendek dibanding lensa kit 60D, sehingga pada perbandingan di atas 60D tampak lebih panjang. Dari gambar di atas nampak pula bahwa desain layar top LCD dari 60D tidak berbentuk persegi panjang, sementara untuk desain grip nampak D7000 lebih kecil dan sempit dibanding 60D. On-off di D7000 seperti biasa melingkari tombol shutter, sedang 60D kini menempatkan on-off di dekat mode dial di sebelah kiri.
Perbedaan utama yang nampak dari belakang adalah tata letak tombol. D7000 memiliki empat tombol yang berderet di sebelah kiri layar, sedang 60D dengan layar sistem lipatnya membuat tidak mungkin ada tombol apapun di sebelah kiri layar. Kendali putar di bagian belakang yang dioperasikan dengan jempol berbeda dalam desain, dimana 60D memakai sistem roda seperti layaknya DSLR Canon kelas profesional lainnya.
Sebelum membahas perbedaan fitur dan kinerja keduanya, ada baiknya melihat dulu ringkasan head-to-head dari D7000 dan 60D berikut ini :
Ditinjau dari sensornya, meski D7000 kalah dalam hal resolusi namun dalam kenyataan di lapangan perbedaan 16 MP dan 18 MP tidak signifikan (16 MP = 4928 x 3264 sedangkan 18 MP = 5184 x 3456). Kinerja burst keduanya juga relatif berimbang antara 5 hingga 6 fps yang tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat. Dari tabel di atas nampak keduanya juga berimbang dalam hal maksimum shutter speed dan flash sync, hanya sebagai catatan pada D7000 dengan FP mode nilai flash sync bisa dinaikkan ke 1/320 detik. Kemampuan ISO keduanya sama-sama maksimum di ISO 6400 (batas tertinggi untuk hasil foto yang masih layak) namun ISO keduanya bisa dipaksa melampaui angka tersebut dengan resiko gambar jadi jelek, sehingga rasanya ISO 12800 atau ISO 25600 semestinya tidak terlalu dibutuhkan.
Nikon D7000 di atas kertas lebih unggul soal auto fokus dan metering, dengan 39 titik AF (9 diantaranya cross type) dan 2016 piksel metering, plus 3D AF tracking yang akurat. Di lain pihak EOS 60D cuma memiliki 9 titik AF yang semuanya cross type (bahkan EOS 7D hanya punya 19 titik AF) sedang untuk metering 60D mengandalkan 63 area zona metering. Dalam dunia nyata, angka yang tinggi memang memungkinkan akurasi lebih baik, namun hasil sangat tergantung pada fotografer dan kondisi pemotretan.
Tampilan di layar LCD khususnya untuk menu sudah sangat lengkap dengan struktur menu khas Nikon untuk D7000 (list ke bawah) dan khas Canon untuk 60D (list ke kanan).
Menu D7000
Menu EOS 60D

Keunggulan utama Nikon D7000

Satu hal yang tak terbantahkan adalah kesan profesional yang dirasakan saat melihat dan memakai D7000. Bodi yang kokoh, dilindungi dengan weather seal, serta adanya dual memori slot menandakan kamera ini sanggup diandalkan oleh para profesional. Hal lainnya adalah adanya berbagai tombol dan kendali langsung yang disukai fotografer profesional.

Keunggulan utama Canon EOS 60D

Bila tujuan membeli DSLR adalah untuk dimaksimalkan dalam merekam video, maka 60D mengungguli D7000 dalam hal tersebut. Dengan layar LCD yang bisa dilipat dan diputar membuat merekam video (dan juga memotret dengan mode live-view) menjadi mudah dan nyaman. Belum lagi 60D memberi berbagai pilihan untuk resolusi video berikut frame rate-nya hingga maksimal 1920 x 1080 piksel dan 30fps. Keunggulan lain 60D terhadap D7000 adalah harga jualnya yang lumayan terpaut banyak, saat ini 60D kit dijual 11 juta sedang D7000 kit dijual 13 juta.

Kekurangan kecil Nikon D7000

Tidak ada gading yang tak retak. Beberapa hal kecil yang cukup disayangkan untuk kamera selengkap D7000 diantaranya adalah tidak ada histogram saat live view (bahkan semua kamera saku bisa melakukan ini) dan tidak menampilkan nilai ISO di viewfinder optik (sebaliknya, 60D bisa).

Kekurangan kecil Canon EOS 60D

Untuk kamera yang mewarisi semua fitur dari nama besar EOS ‘dua digit’ semestinya Canon tidak menghilangkan fitur micro AF adjust di 60D. Tanpa fitur ini, beberapa lensa yang mengalami front focus atau back focus tidak bisa dikalibrasi ulang (fitur ini ada di D7000).

Kesimpulan

Kedua kamera ini sama-sama mantap, bisa dimiliki sebagai kamera pertama anda maupun anda yang ingin upgrade (misalnya sudah punya Nikon D40/D60/D70/D80/D90/D3000/D5000 atau EOS 400D/450D/500D) namun anda yang punya 40D atau 50D lebih disarankan upgrade ke EOS 7D. Kualitas foto dan video yang dihasilkan keduanya tak perlu diragukan. Sensor keduanya sudah mampu dipakai untuk hasil cetak resolusi tinggi dan fitur videonya sudah mencukupi untuk membuat klip berkesan profesional. Kinerja keduanya juga cukup cepat, apalagi bila pemakainya bisa memaksimalkan tombol, kendali putar dan tuas yang terdapat di berbagai sisi kamera.
Nikon D7000 semestinya lebih akurat dalam urusan auto fokus dan metering, meski 60D tidak bisa dibilang kalah dalam aplikasi di lapangan. Pilihan lebih baik ditujukan dengan mengacu anggaran yang ada, rencana pemakaian kamera ke depan (lebih banyak outdoor atau hanya di studio), rencana pasangan lensa (bila membeli body-only) dan apakah anda perlu layar LCD lipat atau tidak.

1 komentar:

  1. Online Shop
    Menawarkan Brng BERGARANSI Atau Brng ORIGINAL
    Stok Brng Terbatas
    Alamat Jl.Hasim Asari No 125 Sentral Jakarta 10150
    Cara Pemesanan Online
    Nanya2 Type Hendycam,Kamera DLSR
    Sms\HUB:085310120333
    PIN BB:2B373ADE
    Hendycam Canon XL2 kamera DSLR Rp. 7.790.000
    Hendycam Canon LEGRIA HF R18 Rp 1.990.000

    Kamera DSLR CANON EOS 1100D Kit Ef-s 18-55mm
    APS-C Digital SLR, 12.2 Megapixel, LiveView, 2.7″ TFT LCD, SD/SDHC Card Slot, include EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS
    Rp 2.200.000
    Kamera Canon EOS 70D
    20.0 megapixels, 30 to 1/8,000 seconds, 19-point (all cross-type), tracking, live view: multi, flexible spot, face detect, iso 100 up to 25600
    Rp 6.350.000
    Kamera DSLR CANON EOS 550D Body
    APS-C Digital SLR, 18.7 Megapixel, LiveView, Full HD 1080, SD/ SDHC/ SDXC Card Slot, 3.0″ TFT LCD, Body Only
    Rp 2.050.000
    Kamera DSLR CANON EOS 550D Kit
    APS-C Digital SLR, 18.7 Megapixel, LiveView, Full HD 1080, SD/
    SDHC/ SDXC Card Slot, 3.0″ TFT LCD, include EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS
    Rp 2.850.000
    Kamera DSLR CANON EOS 600D Kit
    APS-C Digital SLR, 18 Megapixel, LiveView, Full HD 1080, SD/SDHC Card Slot, 3.0″ TFT LCD with EF-S 18-55mm F3.5-5.6 II IS
    Rp 3.590.000
    amera DSLR CANON EOS 60D
    APS-C Digital SLR, 18.0 Megapixel, 3.0″ TFT Vari-angle LCD, SD/SDHC Card Slot, include EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS
    Rp 3.950.000
    Kamera DSLR CANON EOS 7D Kit
    APS-C Digital SLR, 18.7 Megapixel, LiveView, Full HD 1080, CF Card Slot, 3.0″ TFT LCD, include EF-S 18-135mm f/3.5-5.6 IS
    Rp 6.490.000
    Kamera DSLR CANON EOS 5D Mark II Kit
    Full Frame Digital SLR, 21.1 Megapixel, LiveView, Full HD 1080, CF Card Slot, 3.0″ TFT LCD, include EF 24-105mm f/4L IS USM
    Rp 9.650.000
    Kamera DSLR CANON EOS 5D Mark III KIT
    Full Frame Digital SLR, 22.3 Megapixels, LiveView, Full HD 1080, CF Card Slot, 3.2″ TFT Color LCD, Include EF 24-105L IS USM
    Rp 14.750.000
    HENDYCAM
    SONY DSR-PD177P
    Camcorder Professional 1,037,000pixels, DVCAM, DV SP 576/50i (PAL), 10-pin connector A/V OUT jack, 3.2 inch LCD monitor. Harga: Rp 32,025,000

    SONY HDR-CX130E – Black
    Camcorder Flash Memory, 1/4″ “Exmor R” CMOS Sensor, 30x Optical Zoom, 350x Digital Zoom, Memory Stick Pro/Pro Duo/SD/SDHC card Slot, 3.0″ Clear Photo LCD Plus, Touch Panel FREE SD Card 16GB (SKU00002299). Harga: Rp 2.550.000

    SONY HDR-CX130E – Red
    Camcorder Flash Memory, 1/4″ “Exmor R” CMOS Sensor, 30x Optical Zoom, 350x Digital Zoom, Memory Stick Pro/Pro Duo/SD/SDHC card Slot, 3.0″ Clear Photo LCD Plus, Touch Panel. Harga: Rp 2.550.000

    SONY HDR-CX130E – Silver
    Camcorder Flash Memory, 1/4″ “Exmor R” CMOS Sensor, 30x Optical Zoom, 350x Digital Zoom, Memory Stick Pro/Pro Duo/SD/SDHC card Slot, 3.0″ Clear Photo LCD Plus, Touch Panel. Harga: Rp 5,350,000

    SONY HVR-Z5P
    Camcorder Professional, 1.2 MegaPixels, 1080/50i (PAL), G-Lens, 3.2 inch LCD monitor. Harga: Rp 5.690.000

    SONY HXR-MC50P
    Camcorder Professional, 576/50i, 10x (Optical), G-Lens, 3.5 inch LCD monitor. Harga: Rp 4.900.000

    SONY HXR-NX5P
    Camcorder Professional, 1,037,000 pixels, 1080/50i, 20x (Optical), G-Lens, 3.2 inch LCD monitor. Harga: Rp 7.850.000

    SONY HXR-NX70P
    Camcorder Professional, AVCAM format compatible (1080/50p: original format), XLR 3-pin (female) (x 2), 3.5 inch LCD Monitor. Harga: Rp 5.790.000

    SONY PMW-350K
    Camcorder Professional 921,000 Effective Pixels, DVCAM, 1080/50i, 16x (optical), Viewfinder 3.5″ LCD Monitor, With Lens. Harga: Rp 28.990.000

    SONY PMW-350L (Body)
    Camcorder Professional 921,000 Effective Pixels, DVCAM, 1080/50i, Viewfinder 3.5″ LCD Monitor, Without Lens. Harga: Rp 25.290.000
    BURUANG HARGA PROMO TERBATAS

    BalasHapus